Beladiri yang relevan – Halo
sobat Penmu! Kamu pasti pernah dong merasa kagum saat melihat para atlet seni
beladiri ketika melakukan sebuah gerakan yang kamu rasa akan sangat keren jika
kamu bisa melakukannya.
Seni beladiri sejatinya adalah suatu
disiplin ilmu yang bertujuan sebagai perlindungan diri kita ketika dirasa
sedang dalam kondisi yang tidak aman. Seni beladiri juga terbagi menjadi beberapa
jenis, yaitu seni beladiri yang murni Self Defense dan juga Combat
Sport. Tentu keduanya juga memiliki tujuan yang berbeda.
Self Defense adalah seni beladiri
yang murni bertujuan sebagai perlindungan diri. Dalam beladiri ini, kita akan
mengoptimalkan dan memaksimalkan semua keadaan agar kita dapat terlepas dari bahaya
yang mengancam dengan menyerang bagian vital seseorang seperti mata, kelamin, hidung,
dan lain sebagainya.
Combat Sport adalah jenis
beladiri yang lebih bertujuan sebagai kompetisi dan juga dapat kita gunakan sebagai
perlindungan ini. Tetapi, jika dalam combat sport kamu akan lebih
dimaksimalkan dalam penyerangan, berbeda dengan Self Defense yang lebih
condong kepada gerakan bertahan dan membalas.
Nah, kali ini kita akan membahas
apa saja kira-kira beladiri yang sangat relevan jika kamu gunakan sebagai
perlindungan diri kamu, baik itu ketika menemui masalah dijalanan, atau bertemu
dengan perundung disekolahmu, dan hal yang dapat mengancam keselamatan diri
kita.
KARATE
Didalam ilmu disiplin karate, kamu
dapat memaksimalkan anggota tubuh kamu seperti tangan dan kaki dalam menyerang
dan bertahan. Sasana perguruan karate juga sudah banyak terdapat di berbagai
kota di Indonesia, dan juga banyak para master yang sudah berpengalaman yang
akan menuntun kamu untuk lebih menguasai beladiri ini.
Karate akan melatih kelentukan
tubuh kamu, karena disini kamu akan dilatih untuk melakukan sebuah tendangan
yang tinggi. Karate juga dapat digunakan dalam Combat Sport, karena
memiliki banyak gerakan yang mematikan ketika melakukan serangan.
SILAT
Seni beladiri kebanggan kita ini
juga termasuk seni beladiri yang relevan untuk digunakan dalam perlindungan
diri. Silat adalah salah satu beladiri paling komplit karena memiliki gerakan
serangan, bertahan, kuncian, sapuan, dan jurus lainnya yang tak kalah mematikan
dari beladiri lain.
Di zaman dahulu, para pejuang kita
juga memanfaatkan silat untuk menyerang para penjajah. Jika silat benar-benar
di aplikasikan kedalam pertarungan, bisa dipastikan lawan akan berakhir dengan
cidera yang sangat parah karena benyak gerakan silat yang sangat dilarang untuk
digunakan, bahkan silat juga tidak dapat digunakan dalam ajang UFC karena
sangat berbahaya!
Silat harus dilakukan dengan cepat
agar lawan langsung terjatuh dan kita memiliki waktu untuk melarikan diri. Jika
kamu tertarik untuk mempelajarinya, kamu bisa bergabung ke dalam perguruan silat
di sekolahmu karena hampir kebanyakan sekolah di Indonesia sudah memiliki
ekstrakulikuler silat.
GULAT
Di dalam gulat, kamu dipaksa untuk tetap
di dalam posisi dominan dimana lawan tidak boleh berada di belakangmu. Hal ini sangat
relevan jika pertarungan terjadi dijalanan, karena jika musuhmu ada dibelakang
maka titik butamu akan sangat berbahaya dan lawan bisa melakukan hal yang
mungkin tidak kamu duga.
Di jalanan, hampir semua
perkelahian berakhir dengan terjadinya gerumul ditanah, dan disini gulat akan
sangat bermanfaat untukmu. Gulat sangat memanfaatkan berat badan. Oleh karena
itu, jika lawan yang sedang kamu hadapi memiliki ukuran yang lebih kecil, gulat
akan sangat dominan dalam pertarungan, dan begitu juga ketika musuhmu lebih
besar, jangan sekali-kali gunakan gulat padanya! Karena hanya akan menjadi
senjata mematikan yang akan berbalik menghancurkan kita.
Tetapi, gulat hanya cocok digunakan
ketika lawanmu hanya 1 orang saja dan akan sangat sulit jika lawanmu lebih dari
2 orang. Nah oleh karena itu, kamu bisa menambahkan beladiri yang diatas untuk menutupi
kekurangan tersebuh.
TINJU
Tinju mungkin adalah Combat
Sport yang sangat relevan ketika kamu gunakan dijalanan. Mimin bisa memastikan,
75% dari perkelahian jalan adalah beradu pukul antar yang lain. Tinju sangat memanfaatkan
kekuatan dan kemampuan tangan kita, dan ditambah dengan kecepatan maka akan
sangat mematikan.
Gerakan tinju juga terbilang paling
sedikit diantara beladiri lain, dan memiliki manfaat lain untuk kebugaran
jasmani kamu. Ketika melakukan tinju, kita dituntut untuk melakukannya dalam ritme
tertentu dan dengan gerakannya, kalori dalam tubuh kita juga akan terbakar,
karena hal inilah tinju juga merupakan olahraga yang disarankan untuk kamu yang
sedang berdiet.
Kamu bisa belajar tinju dirumah
dengan otodidak, karena sudah banyak tutorial yang tersedia di internet yang
dapat kamu pelajari. Ini juga termasuk kelebihan tinju daripada beladiri yang
lainnya yang membutuhkan kontak dengan orang lain.
MENGHINDAR
TIDAK ADA BELADIRI YANG LEBIH BAIK
DARIPADA MENGHINDARI PERTARUNGAN ITU SENDIRI!
Perkelahian hanya akan membuat kamu
babak belur dan membuat badan menjadi sakit. Perkelahian lebih baik dihindari
jika memang yang terjadi hanyalah hal kecil.
Langkah awal yang dapat kamu lakukan
ketika merasa dalam bahaya adalah pergi ke kerumunan orang ramai. Pengganggu akan
cenderung pergi jika dalam kondisi banyak orang. Lalu jika dia masih
mengganggumu, mintalah dia untuk pergi selagi tidak terjadi kontak fisik. Jika kamu
rasa perkelahian memang harus terjadi, selesaikan pertarungan dengan cepat, dan
kabur secepat mungkin setelah lawan terjatuh dan jangan coba-coba untuk menyerang
kembali, karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya.
Beladiri sejatinya diciptakan untuk orang yang lebih lemah supaya menjaga diri dari penindasan yang yang kuat, dan jika kamu memiliki ilmu beladiri yang baik gunakanlah dalam kebaikkan.
Jangan gunakan
kemampuanmu untuk menyakiti orang yang tidak dapat melawanmu, karena jika kamu
lakukan itu kamu hanyalah seorang PECUNDANG.
Nah sobat Penmu, semoga dengan adanya artikel ini pengetahuan kamu jadi lebih luas ya.
Jika kamu memiliki saran
beladiri yang juga relevan atau pertanyaan terkait isi artikel, jangan sungkan
untuk disampaikan di kolom komentar ya. Sampai jumpa dalam artikel selanjutnya,
See You!
0 Komentar